Sebelum Liburan, Ini 5 Aturan Terbang Terbaru di Traveloka
Sebelum pandemi COVID-19, penerbangan dan perjalanan jauh terasa mudah dan menyenangkan. Namun, saat pandemi dengan tingkat kasus terjangkit semakin tinggi, penerbangan dan perjalanan jauh dibatasi atau bahkan ditiadakan. Jika terpaksa, biasanya akan diminta untuk melakukan sejumlah tes kesehatan dan peraturan lainnya.
Hal itu terus berlanjut hingga sekarang meskipun pandemi COVID-19 telah menurun. Dan pemerintah telah menetapkan beberapa peraturan baru sebagai bentuk penyetaraan dan pembaharuan terkait penerbangan dan perjalanan jauh. Berikut kamu dapat cek aturan terbang terbaru di Traveloka berdasarkan Surat Edaran nomor 70 tahun 2022.
1. Menggunakan Masker
Aturan terbang terbaru di Traveloka adalah kamu wajib sedia dan menggunakan masker setiap saat. Saat kasus COVID-19 naik, semua warga dihimbau untuk tetap menggunakan masker dan aturan itu terus berlaku hingga sekarang sebagai bentuk pencegahan.
Kamu wajib menggunakan masker minimal satu atau jika ingin kamu dapat menggunakan dua masker sekaligus baik itu masker kesehatan maupun masker bentuk lainnya. Kamu juga perlu memastikan bahwa masker yang kamu pakai menutupi hidung, mulut, dan dagu selama berada di luar dan dalam ruangan.
Selain itu, untuk tetap menjaga kebersihan kamu perlu mengganti masker setiap empat jam minimal dan membuangnya pada tempat sampah yang tersedia. Pastikan masker yang kamu buang dalam keadaan tidak utuh atau rusak untuk mencegah didaur ulang oleh orang lain.
2. Membawa Handsanitizer dan Rutin Mencuci Tangan
Selain masker, kamu juga perlu siap sedia membawa handsanitizer atau rutin mencuci tangan. Saat perjalanan jauh, handsanitizer dapat membantu kamu membersihkan dan mensterilkan setiap benda di dalam pesawat mulai dari tempat makan, kursi, bantal, hingga toilet sebelum kamu gunakan.
Kamu juga perlu rutin mencuci tangan dengan sabun seperlunya dan sesuai kebutuhan. Ini akan mencegah kamu dari tertular COVID-19 yang dapat menyebar lewat udara dan sentuhan tangan terhadap benda ataupun orang lain.
3. Menerapkan Protokol Kesehatan
Aturan terbang lainnya adalah kamu wajib menerapkan protokol Kesehatan. Tentu ini berkaitan dengan masker dan handsanitizer. Tapi itu saja tidak cukup, kamu perlu memperhatikan jarak kamu dengan orang lain.
Sebaiknya kamu menjaga jarak dengan yang lainnya minimal 1 hingga 1,5 meter dan menghindari kerumunan. Jika kamu hendak antri, sebaiknya berdiri sekitar 5 kaki dan hindai sentuhan langsung dengan orang lain.
Biasanya di bandara telah menerapkan aturan antri dengan membuat jarak dengan stiker sebagai petunjuk dimana kamu harus berdiri. Selain itu, counter check-in dan self check-in telah dilengkapi dengan pembatas yang mencegah kamu bersentuhan langsung dengan orang lain.
4. Mendapatkan Vaksin dan Booster
Syarat terbaru lainnya adalah kamu perlu mendapatkan vaksin dan atau booster. Untuk vaksin, kamu perlu mendapatkan minimal dosis kedua agar kamu tidak perlu melakukan tes PCR dan atau antigen sebelum terbang. Tetapi jika kamu hanya mendapatkan vaksin dosis pertama, maka kamu harus menunjukkan hasil negatif setelah PCR atau antigen.
Dan sekarang telah ada booster atau vaksin dosis ketiga, jika kamu telah mendapatkan booster maka kamu tidak perlu menunjukkan hasil negatif dari tes PCR dan atau antigen.
Untuk kamu yang hendak menunjukkan hasil tes Kesehatan antigen, pastikan sampelnya diambil dalam waktu 1x24 jam sebelum jadwal keberangkatan. Sementara itu, kalau kamu melakukan tes PCR maka sampel yang diambil minimal 3x24 jam sebelum jadwal keberangkatan. Ini semua berlaku untuk perjalanan dalam dan luar negeri.
Pengecualian untuk anak usia di bawah enam tahun tidak diwajibkan untuk melakukan tes PCR dan atau antigen. Namun, wajib didampingi oleh orang tua atau wali yang telah mendapatkan vaksinasi dan atau tes Kesehatan.
Kemudian, saat kamu akan melakukan perjalanan luar negeri dan kamu belum mendapatkan vaksinasi sementara perjalanan tersebut sangat penting bagi kamu, tidak perlu khawatir. Sebab, kamu dapat melakukan vaksinasi pada entry point saat kedatangan atau vaksinasi di tempat karantina setelah mendapatkan pemeriksaan PCR
Apabila kamu membawa anak usia 6-17 tahun, akan menjalankan proses yang sama dengan syarat menunjukkan izin kartu tinggal terbatas (KITAS), izin tinggal diplomatic dan dinas, dan kartu izin tinggal tetap (KITAP).
5. Menggunakan Aplikasi PeduliLindungi
Kamu juga perlu mengunduh aplikasi PeduliLindungi. Aplikasi ini memuat sertifikat vaksin yang telah kamu lakukan, jadi saat check-in kamu hanya perlu menunjukkannya melalui ponsel. Selain itu, di aplikasi tersebut terdapat fitur scan QR code yang akan kamu gunakan saat bepergian kemana pun terutama saat masuk dan keluar bandara.
Nantinya kamu perlu scan QR yang tersedia sebagai bentuk catatan perjalanan kamu. Hal ini merupakan antisipasi dan untuk mengecek kemana saja kamu bepergian dan dengan siapa kamu bertemu jika waktu-waktu kamu terjangkit COVID-19.
Itulah beberapa aturan terbang terbaru di Traveloka yang wajib kamu perhatikan sebelum merencanakan perjalanan. Kamu tidak inginkan direpotkan dengan segala dokumen di saat-saat terakhir kamu akan boarding? Yuk persiapkan semuanya sebelum terbang.