Kultivasi Adalah
Kultivasi adalah salah satu kata yang sangat sering kita dengar ketika mengakses sebuah sumber seperti film, drama, manhua, novel ataupun donghua China/Tiongkok yang bergenre wuxia atau xianxia. Istilah ini kerap digunakan oleh setiap karakter yang mengembangkan kemampuan bela dirinya baik secara teknis dan spiritual. Lalu apa sih sebenarnya yang dimaksud dengan kultivasi?
Jika kalian penasaran ingin mengetahui apa itu "kultivasi atau cultivation" maka kalian mengunjungi situs yang tepat. Di artikel kali ini kami akan membahas istilah tersebut, tentunya kultivasi dalam donghua, atau sejenisnya. Silahkan disimak dengan seksama.
Pengertian Kultivasi Adalah
"Kultivasi" (atau yang dalam bahasa Cina dikenal dengan sebutan xiūliàn [修炼], xiūzhēn [修真], xiūxíng [修行], dan xiūxiān [修仙]) adalah konsep Taoisme yang memungkinkan manusia untuk memperpanjang umur dan mendapatkan kekuatan supranatural melalui latihan seni bela diri dan mistik yang melibatkan meditasi serta peningkatan kualitas Qi.
Dalam Taoisme, teori kultivasi atau xiūliàn digunakan untuk mencapai keseimbangan dalam diri sendiri dan untuk mencapai pencerahan. Dengan melatih seni bela diri dan meditasi, seseorang dapat meningkatkan kualitas Qi mereka, yang merupakan energi vital yang berada di dalam tubuh. Kualitas Qi yang lebih tinggi dapat membantu seseorang mencapai kekuatan supranatural dan memperpanjang umur mereka.
Konsep Cultivation juga dapat ditemukan dalam beberapa tradisi agama dan kepercayaan lainnya, seperti Buddhisme dan Taoisme. Namun, interpretasi dan metodenya mungkin berbeda-beda di setiap tradisi.
Dalam prakteknya, kultivasi melibatkan berbagai teknik meditasi, olahraga fisik, dan seni bela diri, serta penggunaan obat-obatan herbal tertentu. Orang yang berlatih kultivasi biasanya berkomitmen untuk menjaga kehidupan spiritual dan moral yang baik, serta berusaha untuk hidup dalam harmoni dengan alam dan lingkungannya.
1. Apa Itu Qi
Lalu Qi itu sendiri adalah apa?
Qi atau dalam bahasa Cina dikenal juga sebagai 氣 (qì) dan dalam bahasa Jepang dikenal sebagai 気 (ki) adalah konsep penting dalam kebudayaan Cina dan Jepang yang merujuk pada energi vital atau kehidupan yang ada di dalam tubuh manusia dan alam semesta.
Menurut keyakinan tradisional Cina, Qi mengalir melalui jalur-jalur energi yang disebut meridian, yang terhubung ke berbagai organ dan bagian tubuh. Kualitas Qi yang baik dan seimbang di dalam tubuh sangat penting untuk kesehatan fisik dan emosional manusia.
Dalam praktik meditasi dan seni bela diri seperti Tai Chi dan Qigong, seseorang diajarkan untuk mengembangkan dan mengalirkan Qi mereka melalui teknik pernapasan, gerakan tubuh, dan meditasi. Beberapa teknik ini juga digunakan dalam pengobatan tradisional Cina untuk menyembuhkan penyakit dengan mengembalikan keseimbangan dan arus Qi di dalam tubuh.
Konsep Qi juga digunakan dalam berbagai aspek kehidupan sehari-hari di Cina dan Jepang, seperti dalam Feng Shui untuk membangun lingkungan yang seimbang, atau dalam seni bela diri untuk meningkatkan kekuatan dan konsentrasi. Meskipun tidak diakui oleh ilmu pengetahuan modern, konsep Qi masih dianggap penting oleh banyak orang di Asia dan terus menjadi bagian penting dari warisan budaya mereka.
Baca Juga: Urutan Nonton BTTH
2. Xiūliàn, Xiūzhēn, Xiūxíng dan Xiūxiān
Xiūliàn [修炼], Xiūzhēn [修真], Xiūxíng [修行], dan Xiūxiān [修仙] adalah istilah dalam Taoisme yang sering digunakan untuk merujuk pada konsep kultivasi atau praktik pengembangan diri. Meskipun memiliki arti yang mirip, setiap istilah memiliki perbedaan yang cukup signifikan dalam interpretasi dan praktiknya.
-
Xiūliàn [修炼]
Xiūliàn merujuk pada praktik pengembangan diri yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas fisik, moral, dan spiritual seseorang. Ini melibatkan disiplin diri, meditasi, dan latihan seni bela diri yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas Qi seseorang. -
Xiūzhēn [修真]
Xiūzhēn berfokus pada pengembangan spiritual dan mencapai pencerahan. Ini melibatkan latihan meditasi, visualisasi, dan pencapaian kesadaran yang lebih tinggi. Praktik ini juga melibatkan pencarian dan pemahaman akan realitas yang lebih tinggi. -
Xiūxíng [修行]
Xiūxíng merujuk pada praktik pengembangan diri yang menekankan pada tindakan moral dan etika. Ini melibatkan mempraktikkan nilai-nilai Taoisme, seperti kebijaksanaan, kesederhanaan, dan keseimbangan, dalam kehidupan sehari-hari. -
Xiūxiān [修仙]
Xiūxiān merujuk pada praktik pengembangan diri yang bertujuan untuk mencapai keabadian dan kekuatan supranatural. Ini melibatkan meditasi, latihan seni bela diri, dan penggunaan obat-obatan herbal tertentu.
Meskipun ada perbedaan dalam interpretasi dan praktik antara keempat istilah ini, semua praktik Cultivation bertujuan untuk membantu individu mencapai keseimbangan dan harmoni dalam diri mereka sendiri dan dengan alam semesta.
3. Kultivasi dan Kultivator
Apa perbedaan antara kultivasi dan kultivator?
Di atas kita sudah membahas tentang pengertian kultivasi sehingga arti dari kultivator sudah pasti mudah untuk dijawab. Jadi, kultivasi adalah adalah sebuah "metode" latihan (kata sifat) sedangkan istilah kultivator merujuk pada pelaku atau orang-orang yang mempraktekkan metode kultivasi ini.
Kultivasi Dalam Karya Fiksi fantasi
Istilah kultivasi sangat umum digunakan dalam sebuah karya fiksi Cina yang bergenre wuxia ataupun xianxia. Hal ini tentu saja lumrah mengingat genre tersebut secara umum berkutat pada "martial art" (seni bela diri), mistisisme, supranatural dan juga fantasi.
Setiap karya seni seperti novel, manhua (manga/komik), film, drama maupun donghua yang bergenre Xianxia dan Wuxia, misalnya, karakter utama seringkali merupakan seorang praktisi kultivasi yang belajar berbagai seni bela diri dan teknik mistis untuk mencapai kekuatan dan kekuasaan yang lebih tinggi. Dalam prosesnya, karakter-karakter ini mengalami petualangan dan pertempuran melawan musuh-musuhnya, sambil terus meningkatkan kemampuan mereka dalam kultivasi.
Novel dan donghua saat ini sedang mencapai tingkat kepopuleran yang sangat tinggi. Donghua misalnya, terutama yang bergaya 3D berhasil menyaring banyak penggemar di seluruh dunia. Banyak animasi berkualitas tinggi yang tersedia di berbagi paltform streaming online Cina. Layaknya anime, donghua juga dirilis rutin setiap musimnya. Beberapa donghua 3D terbaik bisa kalian baca di artikel 10 Serial Donghua 3D Terbaik Yang Harus Kamu Tonton.
Hal ini seakan-akan menunjukkan bahwa Cina sedang membangun hegemoni mereka di sektor animasi tiga dimensi.
Kesimpulan
Kultivasi adalah (atau yang dalam bahasa Cina dikenal dengan sebutan xiūliàn [修炼], xiūzhēn [修真], xiūxíng [修行], dan xiūxiān [修仙]) adalah konsep Taoisme yang memungkinkan manusia untuk memperpanjang umur dan mendapatkan kekuatan supranatural melalui latihan seni bela diri dan mistik yang melibatkan meditasi serta peningkatan kualitas Qi.
istilah ini cukup sering ditemuai pada donghua, mahua, ataupun novel yang bergenre wuxia atau xianxia. Umumnya, karakter utama merupakan seorang kultivator yang belajar berbagai seni bela diri dan teknik mistis untuk mencapai kekuatan dan kekuasaan yang lebih tinggi. Dalam prosesnya, karakter-karakter ini mengalami petualangan dan pertempuran melawan musuh-musuhnya, sambil terus meningkatkan kemampuan mereka dalam kultivasi.